JEPARA NALUMSARI Banjir yang merendam wilayah Desa Dorang, Kecamatan Nalumsari, Kabupaten Jepara belum surut hingga Selasa (2/2/2021) sore. Korban banjir banyak yang memilih bertahan di rumah meskipun telah disediakan tempat pengungsian. Tercatat sekitar 900 rumah di Desa Dorang terendam banjir akibat luapan Sungai Serang Welahan Drainase (SWD). Ratusan rumah yang terdampak tersebar di Dusun Tapen, Dusun Gempol, dan Dusun Dorangkidul. Korban banjir mulai resah karena banjir tak kunjung surut dan bahkan semakin meluas.
Sebagian ada yang mengungsi karena rumahnya sudah tak nyaman ditempati. Namun sebagian warga lainnya bertahan di rumah dengan alasan menjaga barang-barang. “sebagian barang di atas, kalau kena air kan bisa jatuh,” kata Sukamto, korban banjir.
Kepala Desa Dorang, Arif Supratikno mengatakan, pihaknya telah menyediakan tempat pengungsian dan dapur umum. Namun warga lebih memilih mengungsi ke sanak famili atau bertahan di rumah. “Kondisi ini menyulitkan tim relawan dalam penyaluran bantuan makanan,” kata Arif Supratikno.
Pantauan di lokasi, ketinggian air di wilayah permukiman mulai 50 sentimeter. Namun sejumlah warga masih bertahan di rumah masing-masing padahal genangan turut memutus jalan penghubung kecamatan.
Salah satu warga, Sofiatun, mengatakan, dia dan anak-anaknya sudah mengungsi ke rumah saudara. Namun, suaminya masih bertahan di tengah genangan menjaga perabotan rumah.
“Sekarang mau lihat kondisi rumah. Tadi malam tidur di rumah sauadara. Ini airnya tambah tinggi, kemarin itu hanya selutut sekarang sudah sampai pinggang,” ujar dia, Selasa, 2 Februari 2021.
Warga yang masih bertahan di tengah genangan terpaksa menggunakan rakit yang dibuat dari batang pohon pisang untuk beraktivitas. Akomodasi seadanya itu untuk menyelamatkan harta benda dan berbelanja kebutuhan makanan.
“Perahu karet ada, tapi kan harus gantian. Ini buat perahu sendiri untuk angkut-angkut,” kata Sofiatun, sembari mendorong rakit pohon pisang.
Sampai saat ini bantuan logistik dari sejumlah kalangan mulai berdatangan. Dapur umum untuk warga korban banjir juga sudah didirikan. Begitu juga dengan posko kesehatan.
Sementara itu, Relawan Sahabat Lestari Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, menyalurkan bantuan paket sembako untuk warga korban banjir di Desa Dorang. Bantuan berupa beras, mi instan, minyak goreng, dan gula, diserahkan kepada Kepala Desa Dorang, Arif Supratiknyo.
0 komentar:
Post a Comment