Asal Usul Desa Paren
Desa Paren, sebuah desa di kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara. Sesepuh desa Paren mbah Cokroaminoto. Desa Paren adalah desa perbatasan antara Mayong-Jepara. Jadi, akses penduduk desa paren lebih sering ke daerah Welahan. Kadang jika ada orang yang bertanya tentang alamat, saya akan menjawab di “Welahan”. Desa kami berbatasan dengan desa ketileng pada bagian selatan, utara dengan kuanyar, timur dengan mayong kidul, dan barat dengan kalipucang wetan. Penduduk desa Paren sebagian bekerja sebagai petani, pengrajin batu bata, pedagang, guru dll. Saya lebih suka menyebut desa Paren sebagai desa nostalgia, karena warga desa banyak juga yang merantau dan tentu saja pulang kampung hanya untuk beristirahat. Ditambah lagi, desa kami pembangunannya bisa dikatakan lambat. Jadi, dari dulu sampai sekarang tidak banyak berubah dilihat dari pembangunan infrastrukturnya (gimana nih, anak mudanya yang bertitel sarjana :-X).
Ada beberapa versi mengenai asal-usul dari nama desa Paren ini. Akan saya jabarkan satu persatu. (nara sumber Ibu Rukamah tinggal di ds. Paren, RT.05 Rw 02 (Mak saya ini hihi)).
Ada beberapa versi mengenai asal-usul dari nama desa Paren ini. Akan saya jabarkan satu persatu. (nara sumber Ibu Rukamah tinggal di ds. Paren, RT.05 Rw 02 (Mak saya ini hihi)).
- Paren (Pari)
- Paren (Perang Leren)
Dikisahkan zaman dahulu masih sering terjadi perang, baik antar masyarakat sendiri atau berhubungan dengan penjajah. Pokoknya kalau perang itu sampai di desa Paren, tiba-tiba saja tidak jadi. Memang ada ceritanya sendiri, dikisahkan oleh Ibu Rukamah, waktu itu ada konflik yang terjadi (lupa konfliknya siapa saja, besok tak tanya lagi J), nah perang itu akhirnya sampai di desa Paren, tapi tidak jadi perangnya, entah karena apa.
0 komentar:
Post a Comment